May 8, 2025

Sekolah Nusa Putera – Pendidikan Berkualitas untuk Masa Depan Gemilang

Temukan pendidikan berkualitas di Sekolah Nusa Putera yang mengutamakan pengembangan akademis dan karakter anak. Dapatkan informasi lengkap tentang program pendidikan, fasilitas, dan kegiatan sekolah yang mendukung kesuksesan siswa.

April 23, 2025 | admin

Hp Jadi Guru Ke-2 : Efektif Nggak Sich Belajar Melalui YouTube serta TikTok Pendidikan?

Hp Jadi Guru Ke-2 : Efektif Nggak Sich Belajar Melalui YouTube serta TikTok Pendidikan?

Di zaman digital seperti saat ini, buku pelajaran mulai tergusur dari meja belajar. Bukannya buka buku dengan tebal ensiklopedi, murid masa now cenderung memutuskan buka YouTube atau TikTok guna cari jawaban pekerjaan atau mendalami materi pelajaran. Hp saat ini bukan sekedar selingan, tetapi juga menjelma menjadi guru ke-2 . Tetapi pertanyaannya, belajar melalui YouTube serta TikTok pendidikan itu betulan efektif atau sekedar membikin candu scroll-scroll saja?

Perombakan Skema Belajar Anak Muda
Dahulu, belajar sama juga dengan duduk rapi di atas meja, membaca buku, mendata di atas hafalan, serta kertas. Tetapi saat ini, video dengan durasi 60 detik dapat mengatakan rumus matematika yang membikin pusing waktu seminggu. Juga, histori panjang Indonesia dapat dikumpulkan di video animasi enteng diolah serta lucu.

Menurut penelitian intern sejumlah sekolah serta instansi pendidikan, lebih pada 70% murid menyatakan mereka lebih simpel mengetahui waktu lihat video keterangan dibandingkan dengan membaca buku. Apalagi, konten video rata-rata diperlengkapi visual menarik, musik latar, dan teknik pengutaraan yang modern serta gampang. Ini membikin murid terasa belajar menjadi lebih fun, bukan beban.

Hp Jadi Guru Ke-2 : Efektif Nggak Sich Belajar Melalui YouTube serta TikTok Pendidikan?

YouTube: Perpustakaan Digital Raksasa
YouTube telah menjadi tempat pujaan murid guna belajar. Mulai dengan pelajaran matematika, fisika, kimia, hingga sampai histori serta bahasa asing—semuanya ada. Kanal-kanal seperti Zenius, Ruangguru, atau kanal beberapa guru berdiri sendiri mempunyai juta-an views lantaran menyediakan materi sekolah dengan jenis yang semakin lebih simpel diolah serta enjoy.

Kelebihan YouTube merupakan waktu yang fleksibel, keterangan terperinci, dan opini yang dapat jadi dialog tambahan. Juga sejumlah guru di sekolah telah mulai menganjurkan murid guna lihat video tersendiri jadi bahan penambah pelajaran.

TikTok Pendidikan: Belajar pada 1 Menit?
Di lain bidang, TikTok yang dahulunya diketahui jadi basis selingan semata-mata, saat ini bertambah ramai dengan konten edukatif. Banyak pencipta konten memberikan tehnik belajar, kesimpulan materi, sampai strategi lakukan bab cuma dalam video dengan durasi pendek.

TikTok sesuai buat yang enteng bosen. Jenis pengutaraan yang cepat serta to the poin membikin otak kita masih tetap aktif, meskipun sekedar satu menit. Tetapi, lantaran waktu waktunya pendek, konten di TikTok baiknya jadikan pengantar atau pengingat materi, bukan sumber penting belajar.

Halangan serta Efek negatif yang Tampak cmd368 login
Meskipun nampak membahagiakan, belajar melalui hp pula mempunyai tantangan. Antara lainnya merupakan destruksi. Murid yang sebelumnya kemauan tonton video pelajaran, bisa jadi jadi nyasar ke konten dance, rumor aktris, atau kelucuan konyol. Belumlah lagi kalaupun keterusan scroll serta selanjutnya lupa waktu.

Tidak hanya itu, nggak seluruh konten pendidikan di basis digital dapat dipercaya. Juga ada yang salah mengemukakan materi, atau malah cuman kejar views tiada pikirkan kwalitas konten. Ini mengapa peranan guru serta orang-tua masih tetap penting dalam arahkan anak guna menunjuk sumber belajar yang betul.

Gabungan Bagus: Buku, Guru, serta Hp

Meski hp dapat menjadi “guru ke-2 “, tidak bermakna mengambil alih semuanya peranan buku serta guru di sekolah. Yang amat bagus merupakan mengkombinasikan ke-3 nya. Buku masih tetap penting guna latih daya baca serta wawasan dalam, guru masih tetap diperlukan guna petunjuk secara langsung serta dialog, sedang konten digital dapat menjadi penambah yang memikat serta berkaitan dengan masa.

Kunci dari seluruhnya merupakan pemantauan serta keserasian. Kalau murid dapat mengelola waktu belajar serta menggunakan basis digital arif, karenanya hp bukan sekedar sumber selingan, dan juga alat belajar yang luar biasa.

Ikhtisar
Maka apa belajar melalui YouTube serta TikTok pendidikan itu efektif? Jawabnya: iya, asal dipakai betul. Basis digital dapat menjadi alat belajar yang powerful, terlebih guna angkatan yang cepat suntuk serta visual. Tetapi ingat, belajar itu bab proses. Pengen dari buku, guru, atau TikTok, yang terpenting merupakan ambisi guna meresap pengetahuan serta mengimplementasikannya dalam kehidupan.

Share: Facebook Twitter Linkedin
April 22, 2025 | admin

Anak Introvert Bukan Gagal, Cuma Butuh Cara Belajar yang Tepat

Anak Introvert Bukan Gagal, Cuma Butuh Cara Belajar yang Tepat

Di sekolah, sering banget kita denger komentar kayak gini:

“Kok kamu diam terus sih?”
“Coba dong lebih aktif!”
“Jangan pasif kalau di kelas!”

Dan biasanya… yang jadi target omongan ini adalah anak-anak introvert.
Padahal, bukan berarti mereka gak pinter atau males. Mereka cuma punya cara belajar dan berproses yang beda. Dan yang paling penting: anak parlay bola bukan gagal—mereka cuma butuh pendekatan belajar yang tepat.


Siapa Itu Introvert?

Introvert itu bukan orang pemalu. Beda ya, bro. Introvert adalah orang yang:

  • Lebih nyaman berpikir dalam diam

  • Butuh waktu sendiri buat recharge energi

  • Gak suka keramaian atau spotlight

  • Tapi bisa sangat fokus, dalam, dan analitis

Jadi kalau lo ngerasa lebih nyaman belajar sendiri di kamar daripada diskusi rame-rame di kelas, lo mungkin termasuk introvert—and that’s okay!


Sekolah Sering Terlalu “Ekstrovert-Sentris”

Fakta pahit: sistem sekolah kita lebih cocok buat anak yang vokal dan aktif bicara. Contohnya:

  • Penilaian keaktifan = harus sering angkat tangan

  • Tugas kelompok yang dominan ngomong

  • Presentasi publik sebagai indikator kompeten

Padahal, banyak anak introvert yang justru:

  • Jago mikir konsep dalam

  • Teliti banget dalam ngerjain tugas

  • Punya ide-ide brilian, tapi gak suka “teriak-teriak” di forum

Sayangnya, karena diam, mereka sering dianggap pasif atau gak ngerti. Padahal belum tentu.


Anak Introvert Belajarnya Gimana Sih?

Berikut ini karakteristik cara belajar anak introvert yang bisa lo pahami (atau lo cocokkan kalau lo salah satunya):

✔️ Suka Belajar Sendiri

Lebih nyaman baca buku, nonton video pembelajaran, atau ngulik materi sendiri.

✔️ Butuh Waktu untuk Merespons

Gak bisa langsung jawab saat ditanya di depan umum. Butuh waktu berpikir sebelum ngomong.

✔️ Fokus Tinggi Saat Kondisi Tenang

Mereka bisa “tenggelam” dalam pelajaran selama gak ada gangguan dari luar.

✔️ Ekspresi Gak Selalu Terlihat

Walau keliatan datar, bukan berarti gak ngerti. Mereka bisa paham 100%, cuma gak terlalu ekspresif.


Jadi, Cara Belajar yang Tepat Buat Anak Introvert Itu Kayak Gimana?

1. Kasih Ruang untuk Belajar Mandiri

Jangan semua dipaksa diskusi kelompok. Buat pilihan belajar solo juga sebagai opsi.

2. Hargai Proses, Bukan Hanya Suara

Gak aktif angkat tangan bukan berarti gak paham. Coba beri tugas yang memungkinkan anak menunjukkan pemahamannya lewat tulisan, video, atau karya.

3. Latih Public Speaking Pelan-Pelan

Bukan buat ubah jadi ekstrovert, tapi biar mereka bisa tetap percaya diri saat harus bicara. Mulai dari presentasi kecil dulu.

4. Jangan Paksa Berinteraksi Berlebihan

Introvert butuh recharge. Kalau dipaksa terus sosial, bisa burnout dan stres.

5. Berikan Feedback Personal

Anak introvert lebih nyaman kalau dikasih masukan secara satu lawan satu, bukan diumumkan ke depan kelas.


Dunia Butuh Anak Introvert, Serius!

Banyak tokoh besar yang ternyata introvert parah:

  • Bill Gates

  • Albert Einstein

  • JK Rowling

  • Barack Obama (iya, dia dikenal sebagai introvert yang terlatih bicara publik)

Mereka semua bukan orang yang ribut di kelas. Tapi mereka punya ketajaman berpikir dan ketenangan yang jadi senjata sukses.


Kesimpulan

Kalau lo introvert, jangan merasa rendah diri. Lo bukan gagal. Lo cuma beda cara. Dan beda itu gak salah.

Justru dunia sekarang makin butuh anak-anak kayak lo: yang bisa mikir dalam, fokus, tenang, dan punya ide besar.

Kalau lo guru, orang tua, atau temen sekelas anak introvert, beri mereka ruang buat berkembang dengan cara mereka sendiri. Karena begitu mereka nyaman, lo akan lihat—anak introvert bisa jauh lebih bersinar dari yang lo kira.

Share: Facebook Twitter Linkedin